Malang – Kemacetan di Kota Malang masih menjadi keluhan warga. Beberapa titik ruas jalan, masih terdapat penumpukan kendaraan, sehingga kemacetan tak bisa terelakkan.
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua DPRD, H. Asmualik, mengatakan sudah saatnya Kota Malang memiliki jalur ‘ring road’ untuk memecah kemacetan, khususnya yang berada di area tengah kota.
Ia menilai, hadirnya “ring road” bisa memberikan fasilitasi terhadap moda transportasi, agar mendapat jalur alternatif, sehingga penumpukan kendaraan bisa terurai dengan baik.
“Kota Malang harus diakui wilayahnya tidak terlalu luas, maka kita harus bekerjasama dengan Kabupaten Malang dan Kota Batu, menjalin simbiosis mutualisme, salah satunya untuk memecah kemacetan ini,” kata Asmualik, Senin (8/5).
Dijelaskan, kemacetan yang berada di Kota Malang sangat berdampak terhadap Kabupaten Malang dan Kota Batu. Beberapa titik kemacetan seperti di wilayah Sukun, kawasan Embong Brantas, seputaran area Jembatan Tunggul Mas dan kecamatan Blimbing, akan sangat berdampak pada daerah di sekitar Kota Malang.
“Pemecahan masalah kemacetan di perlu di analisa secara detil, sehingga bisa bermanfaat untuk 15 sampai 20 tahun mendatang. Sekali lagi saya tekankan ‘ring road’ sangat diperlukan untuk Kota Malang, realisasinya harus ada kerjasama antar tiga pemerintahan daerah di Malang Raya dan ini sangat penting sekali,” pungkasnya.